Updates.
CILEGON - Direktur Jenderal Badan Peradilan Agama (Dirjen Badilag), Drs. H. Muchlis, S.H., M.H., hadir langsung untuk meninjau denyut nadi pelayanan hukum di Pengadilan Agama (PA) Cilegon, Kami (03/06/2025). Bukan sekadar kunjungan rutin, ini adalah bukti nyata perhatian pimpinan pusat terhadap kualitas layanan yang menyentuh langsung masyarakat.
Kedatangan rombongan dari Ditjen Badan Peradilan Agama disambut hangat oleh Ketua PA Cilegon, Dr. Abdurrahmanrahim, S.H.I., M.H., beserta seluruh jajaran. Aura optimisme dan semangat untuk memberikan yang terbaik terpancar jelas dari wajah para aparatur pengadilan.
Kunjungan ini bukan sekadar seremonial. Dirjen Muchlis dan timnya melakukan inspeksi mendalam, memeriksa setiap sudut fasilitas dan mencermati setiap inovasi layanan yang ditawarkan PA Cilegon kepada masyarakat pencari keadilan.
Salah satu yang mencuri perhatian adalah ruang mediasi. Bayangkan, di ruangan ini, sengketa yang rumit dan berpotensi memecah belah, menemukan titik temu. PA Cilegon berhasil mencatatkan tingkat keberhasilan mediasi yang mengagumkan, mencapai 60-70%! Ini bukan hanya angka, tapi cerminan keberhasilan pendekatan humanis dalam penyelesaian masalah.
Inovasi lain yang tak kalah menarik adalah layanan Gugatan Mandiri. Seringkali, proses pengajuan gugatan di pengadilan terasa rumit dan membingungkan bagi masyarakat awam. Namun, dengan layanan ini, para pihak dapat menyiapkan dokumen gugatan secara mandiri dengan panduan yang jelas dan mudah dipahami. Sebuah langkah maju dalam mewujudkan akses keadilan yang inklusif.
Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PTSP) juga tak luput dari perhatian. Konsep "all in one" yang diusung PTSP ini benar-benar memanjakan para pencari keadilan. Semua proses, mulai dari pendaftaran perkara hingga pengambilan salinan putusan, dapat dilakukan di satu tempat. Efisien, nyaman, dan transparan - itulah kesan yang didapatkan saat merasakan langsung layanan ini.
"Layanan ini dinilai sangat membantu masyarakat dalam mengakses keadilan secara lebih mudah dan efisien, " ujar salah satu staf PA Cilegon menggambarkan betapa layanan Gugatan Mandiri sangat mempermudah masyarakat.
Kunjungan Dirjen Badilag ini bukan hanya sekadar inspeksi, tapi juga sebuah suntikan motivasi bagi PA Cilegon dan seluruh pengadilan di wilayah Banten. Apresiasi yang diberikan atas inovasi layanan dan keberhasilan mediasi menjadi penyemangat untuk terus berbenah dan memberikan pelayanan yang terbaik bagi masyarakat.
“Kunjungan Dirjen Badilag ini menjadi bukti nyata perhatian dan pengawasan langsung dari pimpinan terhadap pelaksanaan tugas serta pelayanan di pengadilan tingkat pertama, ” ujar Dr. Abdurrahmanrahim, S.H.I., M.H., Ketua PA Cilegon, dengan nada bangga.
Semoga semangat inovasi dan peningkatan kualitas pelayanan ini terus membara di seluruh pelosok peradilan agama di Indonesia. Karena, pada akhirnya, keadilan yang mudah diakses dan dirasakan oleh masyarakat adalah tujuan utama kita bersama. (Badilag)
