Updates.
JAKARTA - Direktur Jenderal Badan Peradilan Agama (BADILAG) Mahkamah Agung RI, Drs. Muchlis, S.H., M.H., melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke Pengadilan Agama (PA) Sumedang dan Bandung pada Rabu, 25 Juni 2025. Tujuannya? Memastikan roda pelayanan publik berputar dengan prima, sekaligus menancapkan pilar integritas di benak setiap aparatur pengadilan.
Didampingi Hakim Yustisial Badilag, Fahadil Amin Al Hasan, S.H., M.H., kedatangan Dirjen Muchlis disambut hangat oleh Ketua PA Sumedang, Drs. Udin Najmudin, S.H., M.H., Ketua PA Bandung, Dr. Muslim, S.H., M.A., serta Ketua Pengadilan Tinggi Agama Bandung, Dr. Drs. Endang Ali Ma`Sum, S.H., M.H., beserta jajaran. Namun, keramahan ini tak lantas membuat agenda pengawasan menjadi kendor.
Peninjauan dimulai dari titik krusial: Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PTSP). Di sinilah denyut nadi pelayanan langsung terasa. Dirjen Muchlis tak hanya mengamati, tapi juga berinteraksi langsung dengan masyarakat pencari keadilan. Pertanyaan demi pertanyaan dilontarkan, menggali informasi tentang kecepatan, kejelasan, dan kepuasan terhadap pelayanan yang diberikan.
"Pastikan standar pelayanan yang cepat, akurat, ramah, dan transparan, " tegas Dirjen Muchlis, memberikan arahan kepada jajaran PTSP.
Ruang Mediasi menjadi fokus berikutnya. Dirjen Muchlis menekankan betapa vitalnya peran mediasi dalam merajut kembali keharmonisan, khususnya dalam perkara keluarga. Beliau berharap, ruang mediasi menjadi tempat yang kondusif bagi dialog konstruktif.
Tak ketinggalan, kenyamanan Ruang Tunggu Sidang pun menjadi perhatian. Kebersihan, ketersediaan informasi, hingga fasilitas pendukung seperti tempat ibadah dan ruang laktasi, semuanya tak luput dari pemeriksaan. Baginya, ruang tunggu adalah cerminan keseriusan pengadilan dalam melayani masyarakat.
Usai peninjauan, Dirjen Muchlis menyampaikan arahan penting yang mengerucut pada dua pilar utama: integritas dan pelayanan prima. Ia mengingatkan bahwa kepercayaan masyarakat adalah fondasi utama lembaga peradilan.
Kunjungan ini bak oase di tengah gurun pasir bagi PA Sumedang dan Bandung. Ketua PA Sumedang, Drs. Udin Najmudin, S.H., M.H., tak bisa menyembunyikan rasa antusiasnya.
"Insya Allah, seluruh jajaran PA Sumedang akan melaksanakan dengan sungguh-sungguh arahan Bapak Dirjen. Kami berkomitmen penuh untuk terus memperbaiki diri, menjaga integritas dengan ketat, meningkatkan pelayanan sebaik mungkin kepada masyarakat Sumedang, dan terus menggali inovasi-inovasi baru yang bermanfaat, " tegas Udin Najmudin.
Senada dengan Udin, PA Bandung pun menyampaikan rasa terima kasih atas perhatian dan dukungan yang diberikan Badilag. Kunjungan ini menjadi momentum untuk terus berbenah dan meningkatkan kualitas pelayanan.
Kunjungan Dirjen Badilag ini bukan sekadar seremoni. Ini adalah bukti nyata komitmen Mahkamah Agung dalam mewujudkan peradilan agama yang bersih, akuntabel, dan berkualitas tinggi. Harapannya, integritas, pelayanan prima, dan inovasi menjadi kompas bagi PA Sumedang dan Bandung dalam menjalankan tugas mulia menegakkan hukum dan keadilan. (Badilag)
